Gambiran, 18 April 2025 — PT Inter Agro Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemajuan pertanian hortikultura dengan menggelar Big Farmer Meeting (Big FM) bersama para petani buah naga yang tergabung dalam komunitas PANABA (Petani Naga Banyuwangi). Kegiatan ini berlangsung di Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi, dan berhasil menarik perhatian banyak petani di wilayah tersebut.
Dalam kegiatan ini, para petani mendapatkan edukasi langsung mengenai penggunaan produk-produk unggulan dari PT Inter Agro Indonesia, yakni Interclos dan Interchip — dua formulasi efektif untuk mengatasi penyakit tanaman buah naga seperti cacar daun dan busuk batang. Selain itu, turut diperkenalkan pula Amegu, produk yang diformulasikan khusus untuk membasmi berbagai jenis gulma (lulangan) dalam tahap persiapan lahan, guna menciptakan lingkungan tanam yang lebih sehat dan optimal.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan tim perusahaan, yaitu Aulia (tim teknis lapangan), Dhoni (tim marketing area Banyuwangi), dan Syahrul (sales agronomis area Jawa Timur). Mereka menyampaikan materi secara interaktif dan aplikatif, mulai dari teknik penggunaan produk, waktu aplikasi yang tepat, hingga tips menjaga produktivitas tanaman secara berkelanjutan.
Para petani yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi, terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan seputar permasalahan di lapangan, serta ketertarikan mereka untuk mencoba langsung solusi yang ditawarkan. Suasana penuh semangat dan keterbukaan menjadikan kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang edukasi, tetapi juga sebagai ruang berbagi pengalaman antarpetani.
Melalui kegiatan ini, PT Inter Agro Indonesia berharap dapat terus memperkuat sinergi dengan para petani buah naga, khususnya di wilayah Banyuwangi. Kegiatan semacam ini menjadi bagian dari visi perusahaan dalam memberikan dukungan nyata terhadap pertanian yang berdaya saing, ramah lingkungan, dan berorientasi hasil. Ke depan, perusahaan berkomitmen untuk terus hadir mendampingi petani dalam menghadapi tantangan budidaya, demi pertanian yang lebih produktif dan berkelanjutan.